Senja yang tak jingga

Senja Yang Tak Jingga

Gelap ini mulai bergulat dengan terang
perlahan-lahan biru telah tertelan oleh hitam
senja yang tak jingga
aku menatap dinding-dinding bebangunan ini lagi
jalanan berdebu baru saja tersiram hujan
debunya menjadi bercak-bercak lumpur ringan di atas aspal jalan
Ini jauh dari rumah
hanya kakiku yang berjalan terus melangkah
tak ada sepasang lain yang kadang-kadang datang sekedar untuk menemani kaki ku melangkah dan menapaki trotoar ini setelah menikmati film atau sekedar minum kopi di tengah riuh ramai kota ini
Kapan datang lagi hai sepasang kaki yang lain?
Aku ingin rengkuh lenganmu lagi dan berjalan dalam senja meski tak jingga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS METODOLOGI PENELITIAN.

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN MATERIAL

Titik-titik Menjadi garis (Lukisan Kurie)