Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

pada suatu waktu

Gambar
Sebuah Perenungan Pada suatu waktu, saya sedang merenung dan kemudian saya berpikir dan menyadari bahwa ada banyak hal-hal yang sangat fundamental dalam kehidupan, yang sebenarnya sangat penting sebagai dasar namun terlupakan atau bahkan terabaikan. Bagaimana misalnya suatu materi yang berukuran besar terlihat sederhana, padahal ia tersusun dari banyak partikel-partikel yang sangat kecil. Saya pikir itu adalah suatu keindahan yang Tuhan berikan bagaimana Ia menciptakan kesederhanaan yang membungkus kompleksitas.  Jika ingin merusak suatu benda atau materi, baik itu yang terkuat, terkeras, terlunak bahkan yang tergetas sekalipun, saya pikir hanya satu caranya, hancurkan (rusak; ubah) saja susunan atom-atom penyusunnya (rusak ikatan antar atomnya). Demikian juga sebaliknya, jika ingin membuat suatu material atau benda dengan sifat apapun yang kita inginkan, maka berilah perlakuan pada atom-atomnya (ubah susunan atom penyusunnya) agar terbentuk material sesuai dengan karakt

Imitation Of Christ

Gambar
I m i t a s i (Saya Kristen) Dalam waktu-waktu terakhir ini, saya memikirkan beberapa hal yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan sebagai sesuatu hal yang “spesial”, bagaimana pentingnya memahami hubungan saya dengan Tuhan saya. Saya seorang Kristen . Saya pernah memuat satu kalimat yang menerangkan tentang diri saya di salah satu akun sosial media milik saya. Dalam rangka memperkenalkan diri saya kepada pengguna akun lain, secara administratif akun tersebut meminta saya untuk mengisi profil mengenai diri saya. Selain nama dan info kontak dasar lainnya, saya memuat kutipan yang mewakilkan diri saya. “ Imitation of Christ ” demikian kutipan yang saya buat. Kutipan itu saya buat berdasarkan pengalaman saya, setelah mendengarkan kotbah dari seorang pendeta di salah satu gereja yang pernah saya singgahi untuk mengikuti ibadah kebaktian Minggu. Bapak pendeta tersebut mengatakan bahwa: “ Kriten itu berasal dari kata Christian . Christian itu berasal dari kata Crist . The meaning

sebuah persepsi tentang dosa

Gambar
Bagaimana jika saya punya pandangan yang berbeda mengenai konsep dosa? Yang jika saya simpulkan, kehendak bebas dalam diri kitalah yang menyebabkan kita berdosa (melanggar perintah Allah). Jika demikian, kenapa kita bahkan menyalahkan si Iblis? Sementara kitalah yang berkuasa atas kehendak diri kita. Kehendak bebas dalam diri kita mungkin adalah ujian dari Allah, untuk menguji kita apakah kita akan tetap setia kepadaNya atau tidak.   Yang saya ketahui, dosa adalah pelanggaran terhadap Allah. Manusia pada awalnya (Adam dan Hawa) jatuh ke dalam dosa karena melanggar perintah Allah. Allah melarang mereka untuk memakan buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan jahat, namun oleh bujuk rayu ular yang telah dirasuki oleh si iblis, Hawa tergoda dan memakan buahnya dan kemudian memberikannya juga kepada suaminya Adam. Akhirnya Adam dan Hawa melanggar perintah Allah. Itu adalah awal dosa manusia, dimana akibat dosa itu adalah kematian.  Namun sebelumnya, diceritakan ba

The Proffessor's quotes

Gambar
The Proffessor's Quotes alias “Cerita-cerita” Suatu waktu di masa yang telah lalu, saat aku masih dalam kegiatan mengikuti studi, aku pernah mendengarkan ceramah. Eh, bukan ceramah. Lebih kepada obrolan yang dinamai “ cerita-cerita ” oleh salah satu dosen ku, Prof ku.   Beliau mengatakan, ada tiga topik pembicaraan yang tidak pernah membuat kita bosan untuk membicarakan dan mendengarkannya. Topik pembicaraan itu adalah :   Topik tentang masa kecil (masa kanak-kanak) Topik yang berkaitan tentang cinta Topik yang berkaitan tentang kesuksesan/kenaikan pangkat atau jabatan/ pencapaian cita-cita. https://www.flickr.com/photos/wardani_krismawanto/6209269105 Bercerita tentang masa kecil atau masa kanak-kanak akan memberikan sukacita atau membuat kita mengenang hal-hal yang menggembirakan sewaktu kita anak-anak. Masa kanak-kanak adalah masa yang indah. Penuh dengan keceriaan dalam bermain tanpa mengenal resiko. Penuh dengan kasih sayang dari orang-orang terdekat.