Ternyata sedang lupa Tuhan
LUPA TUHAN Tohok di dada. Lelah ini dari mana? Benang-benang kuatir merajut diri menjadi gelisah. Lebar semakin lebar hingga memenuhi hati. Hypochondria meraja. Mata nanar Arah tertuju kemana? Sementara di ujung jalan sana gelap semakin berjelaga. Ada yang telah terlewatkan. Saat tertawa, saat menangis, saat kecewa, saat pongah, Yaahh... ada yang terlewatkan. Apa itu hidup? Apa kesia-siaan? Apakah hidup adalah kesia-siaan? Ahh.. jiwaku gelisah di dalam aku ragaku menginersia pada diam aku gelisah... ternyata AKU LUPA TUHAN